Post Format

Hewan Harus Dikeluarkan Dari Menu Kita, Sebuah Pidato (Yang Sangat!) Inspiratif Dari Philip Wollen

Sebuah pidato yang sangat inspiratif dari Philip Wollen, seorang filantropis Australia yang juga mantan wakil presiden Citibank dan general manager di Citicorp. Video ini belum menyediakan translasi bahasa Indonesia dan kami menyediakan transkrip bahasa Indonesianya untuk memudahkan Anda memahami pidato ini. Tetapi kami tetap menyarankan Anda untuk menonton videonya (hitung-hitung belajar listening bahasa Inggris :). Berikut adalah transkrip pidato dari video di atas:

Transkrip Dalam Bahasa Indonesia

Pada suatu malam, disebuah tebing yang curam, Raja Lear bertanya pada kepada Pangeran Earl dari Gloucester yang matanya buta. “Bagaimana kau melihat dunia?”
Dan pria buta dari Gloucester itu menjawab “Aku melihat dunia dengan perasaan.”
Bukankah kita semua seharusnya begitu?

Hewan harus dikeluarkan dari menu makan kita – karena malam ini mereka sedang berteriak dalam kengerian di rumah-rumah jagal, peti-peti kayu, dan kurungan-kurungan. Putus asa menghadapi kekejian dan perbudakan kejam yang mereka hadapi.

Anda tahu, saya mendengar jeritan ayah saya yang sekarat saat penyakit kanker yang akhirnya membunuhnya itu sedang menggrogoti tubuhnya. Dan saya sadar kalau saya pernah mendengar jeritan itu sebelumnya. Jeritan itu terdengar di rumah jagal, saat mata mereka (hewan) ditusuk dan tubuh mereka disayat-sayat. Jeritan itu juga terdengar di dalam kapal pengangkut sapi yang sedang menuju Timur Tengah. Juga jeritan ibu paus yang sekarat, saat sebuah harpoon meledakkan otaknya disaat dia sedang memanggil-manggil anaknya. Jeritan mereka adalah suara jeritan yang sama dengan jeritan ayah saya.

Saya menemukan bahwa ketika kita menderita, kita menderita dengan cara yang sama. Dan dalam kapasitas mereka untuk menderita, seekor anjing adalah sama dengan seekor babi adalah sama dengan seekor beruang…… adalah sama dengan seorang anak manusia.

Sapi-sapi yang seharusnya vegetarian sekarang telah menjadi predator laut terbesar di dunia.

Daging adalah asbes baru – lebih mematikan dari tembakau. Karbondioksida, Metana, dan Nitrogen Oksida dari industri peternakan sedang membunuh lautan kita dengan menciptakan zona mati yang asam dan kekurangan oksigen. 90% dari ikan-ikan kecil di laut digiling menjadi butiran-butiran kecil untuk memberi makan ternak. Sapi-sapi yang seharusnya vegetarian sekarang telah menjadi predator laut terbesar di dunia. Saat ini lautan sedang sekarat. Pada tahun 2048 seluruh dunia perikanan kita akan mati. Lautan adalah paru-paru dan arteri Bumi.

Ketika ada organisme yang melakukan ini, seorang ahli biologi akan menyebutnya ‘virus’.

Miliaran anak ayam yang masih goyah digiling hidup-hidup hanya karena mereka ayam jantan. Sepanjang sejarah hanya 100 miliar manusia yang pernah hidup. Tujuh miliar manusia hidup hari ini. Dan saat ini setiap minggunya kita menganiaya dan membunuh 2 miliar makhluk hidup berakal yang bisa merasakan sakit. Saat ini ada 10.000 spesies yang punah setiap tahun karena perbuatan 1 spesies (manusia). Kita saat ini sedang menghadapi kepunahan massal yang keenam dalam sejarah kosmologis. Ketika ada organisme yang melakukan ini, seorang ahli biologi akan menyebutnya ‘virus’. Ini adalah kejahatan kemanusiaan yang luar biasa.

Mungkin dunia sudah berubah, 10 tahun lalu Twitter adalah suara burung,
www adalah tuts keyboard yang tersangkut,
Cloud ada di langit,
4G adalah tempat parkir,
Google adalah suara sendawa bayi,
Skype adalah kesalahan mengetik,
dan Al Kider dulunya adalah tukang ledeng saya.
Victor Hugo berkata tidak ada yang lebih kuat daripada gagasan yang telah tiba waktunya untuk terwujud. Saat ini hak hewan adalah persoalan Keadilan Sosial terbesar setelah penghapusan perbudakan.

Tahukah Anda saat ini ada 600 juta vegetarian di dunia? Dan itu lebih banyak daripada Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Jerman, Spanyol, Italia, Kanada, Australia dan Selandia Baru digabungkan! Apabila para vegetarian bergabung dalam satu negara, kita akan lebih besar daripada 27 negara yang tergabung dalam Uni Eropa! Sukar dipercaya.. Dan terlepas dari demografi yang sangat besar ini, kita masih ditenggelamkan oleh kartel-kartel yang suka berburu, menembak, dan membunuh, yang percaya bahwa kekerasan adalah jawabannya—ketika seharusnya sudah tidak ada lagi yang perlu dipertanyakan!

Produksi daging membunuh hewan, membunuh kita, dan membunuh perekonomian. Biaya pengobatan medis telah membuat Amerika Serikat bangkrut. Mereka membutuhkan 8 triliun dolar di Departemen Keuangan hanya untuk membayar bunga dari hutang mereka. Dan saat ini mereka memiliki nol! Mereka dapat menutup semua sekolah, angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara, marinir, FBI, dan CIA – dan mereka masih tidak akan punya cukup uang untuk membayar hutang mereka.

Universitas Cornell dan Harvard menyatakan bahwa asupan daging yang optimal untuk pola makan manusia yang sehat adalah NOL!

Universitas Cornell dan Harvard menyatakan bahwa asupan daging yang optimal untuk pola makan manusia yang sehat adalah NOL! Air, seperti yang Anda tahu adalah minyak baru. Negara-negara akan mulai berperang untuk memperebutkannya. Air tanah yang membutuhkan waktu jutaan tahun untuk terbentuk, kini mulai mengering.
Dibutuhkan 50.000 liter air minum yang berharga untuk memproduksi 1kg daging sapi.
1 miliar orang masih kelaparan hingga hari ini.
20 juta orang akan mati karena malnutrisi.
Hanya dengan mengurangi 10% konsumsi daging, kita dapat memberi makan 100 juta orang.
Dan menghapus daging sama dengan menghapus kelaparan di dunia untuk selamanya.

Apabila setiap orang di Bumi mengikuti pola makan ala barat, kita akan membutuhkan dua planet Bumi untuk memberi makan mereka. Kita hanya punya satu Bumi dan dia sedang sekarat. Polusi gas rumah kaca dari peternakan 50% lebih besar dari transportasi—pesawat, kereta api, truk, mobil, dan kapal.

Percayalah padaku, setiap potong daging yang kita makan adalah tamparan pada wajah anak-anak kelaparan yang berlumuran air mata.

Dan saat saya melakukan perjalanan ke berbagai belahan dunia, saya melihat negara-negara miskin menjual hasil padi-padian mereka ke negara-negara barat, sementara anak-anak mereka kelaparan dalam gendongan mereka. Dan yang negara barat lakukan adalah memberikan padi-padian tadi kepada hewan ternak—agar kita bisa makan steak? Apakah saya satu-satunya disini yang melihat ini sebagai kejahatan? Percayalah padaku, setiap potong daging yang kita makan adalah tamparan pada wajah anak-anak kelaparan yang berlumuran air mata. Ketika aku melihat ke mata mereka, haruskah aku tetap diam? Planet Bumi dapat memproduksi makanan cukup untuk kebutuhan setiap orang, tetapi tidak cukup untuk keserakahan setiap orang. Kita sedang menghadapi badai yang luar biasa.

Apabila ada negara yang dapat memproduksi senjata yang dapat mengakibatkan malapetaka yang begitu besar kepada planet Bumi, kita tentu sudah meluncurkan serangan pencegahan dan mengebomnya hingga mereka kembali ke jaman perunggu. Tetapi mereka bukanlah sebuah negara, mereka adalah industri. Dan kabar baiknya adalah kita tidak perlu mengebom mereka. Kita hanya perlu berhenti membeli dari mereka. George Bush membuat kesalahan. Sumbu kejahatan bukanlah Irak, Iran, atau Korea Utara. Tetapi sumbu kejahatan sesungguhnya ada di piring makan kita. Pisau dan garpu adalah senjata pemusnah massal yang sesungguhnya.

Kita akan menjadi begitu sehat sampai-sampai kita harus menembak seseorang hanya untuk memulai pemakaman.

Solusi yang kami tawarkan adalah pisau swiss army masa depan, inilah yang akan menyelesaikan masalah lingkungan, air, masalah kesehatan manusia, dan mengakhiri kekejaman untuk selamanya. Jaman batu tidak berakhir karena kita kehabisan batu. Industri yang kejam dan menjijikkan ini akan hancur karena kehabisan alasan. Daging adalah seperti koin 1 dan 2 sen—biaya yang dikeluarkan untuk memproduksinya lebih besar daripada nilainya. Petani (dan peternak) adalah mereka yang akan mendapatkan manfaat terbesar.
Pertanian (dan peternak) tidak akan berakhir, justru akan berkembang pesat, hanya lini produknya saja yang akan berubah! Petani akan meraih penghasilan besar sampai-sampai mereka tidak ingin bersusah payah menghitungnya. Dan saya akan menjadi yang pertama menyaluti mereka. Pemerintah akan mencintai kita. Industri baru akan bermunculan dan berkembang. Premi asuransi kesehatan akan menjadi murah. Antrian di rumah sakit akan menghilang. Kita akan menjadi begitu sehat sampai-sampai kita harus menembak seseorang hanya untuk memulai pemakaman.

Jadi hari ini saya punya dua tantangan untuk para oposisi: Pertama, daging menyebabkan begitu banyak jenis kanker dan penyakit jantung. Bisakah mereka menyebutkan satu penyakit yang disebabkan oleh pola makan vegetarian? Kedua, saya mendanai trilogi Earthlings (film dokumenter tentang kekejaman hewan), apabila para oposisi begitu yakin dengan keyakinan mereka, saya menantang mereka untuk mengirim DVD Earthlings ke semua kolega dan konsumen mereka. Ayo, saya tantang kalian.

Hewan-hewan bukan hanya spesies lain, mereka adalah negara lain. Dan kita mencelakakan diri kita sendiri dengan membantai mereka. Peta kedamaian tergambar di menu makan kita. Kedamaian bukan hanya ketiadaan perang. Kedamaian adalah tegaknya keadilan. Keadilan tidak boleh mendiskriminasi ras, warna, agama, ataupun spesies. Apabila ia masih mendiskriminasi, maka ia akan menjadi senjata penebar teror. Dan malam ini, teror yang tidak terbayangkan masih terus berlangsung di Guantanamo-Guantanamo* yang kita sebut industri ternak.
*Guantanamo adalah penjara dan tempat interogasi yang menjadi kontroversi karena kekejamannya

Percayalah pada saya, apabila rumah jagal berdinding kaca, kita tidak akan mengadakan debat malam ini.

Percayalah pada saya, apabila rumah jagal berdinding kaca, kita tidak akan mengadakan debat malam ini. Saya percaya sebuah dunia yang berbeda mungkin terwujud. Pada malam-malam yang sepi, saya bisa mendengarnya bernafas. Ayo kita keluarkan hewan dari menu makan kita dan dari bilik-bilik penyiksaan. Malam ini tolong berikan suara Anda kepada mereka yang tidak punya suara (yaitu hewan).

Terima kasih.

One comment

Leave a Reply

Required fields are marked *.