Permalink

Hewan Harus Dikeluarkan Dari Menu Kita, Sebuah Pidato (Yang Sangat!) Inspiratif Dari Philip Wollen

Sebuah pidato yang sangat inspiratif dari Philip Wollen, seorang filantropis Australia yang juga mantan wakil presiden Citibank dan general manager di Citicorp. Video ini belum menyediakan translasi bahasa Indonesia dan kami menyediakan transkrip bahasa Indonesianya untuk memudahkan Anda memahami pidato ini. Tetapi kami tetap menyarankan Anda untuk menonton videonya (hitung-hitung belajar listening bahasa Inggris :). Berikut adalah transkrip pidato dari video di atas:

Transkrip Dalam Bahasa Indonesia

Pada suatu malam, disebuah tebing yang curam, Raja Lear bertanya pada kepada Pangeran Earl dari Gloucester yang matanya buta. “Bagaimana kau melihat dunia?”
Dan pria buta dari Gloucester itu menjawab “Aku melihat dunia dengan perasaan.”
Bukankah kita semua seharusnya begitu?

Baca Lanjutannya…

Permalink

Dahlan Iskan: Susu Sapi Bukan Untuk Manusia

Dahlan Iskan - Susu Sapi

TIDAK ada makhluk di dunia ini yang ketika sudah dewasa masih minum susu -kecuali manusia. Lihatlah sapi, kambing, kerbau, atau apa pun: begitu sudah tidak anak-anak lagi tidak akan minum susu. Mengapa manusia seperti menyalahi perilaku yang alami seperti itu?

“Itu gara-gara pabrik susu yang terus mengiklankan produknya,” ujar Prof Dr Hiromi Shinya, penulis buku yang sangat laris: The Miracle of Enzyme (Keajaiban Enzim) yang sudah terbit dalam bahasa Indonesia dengan judul yang sama. Padahal, katanya, susu sapi adalah makanan/minuman paling buruk untuk manusia. Manusia seharusnya hanya minum susu manusia. Sebagaimana anak sapi yang juga hanya minum susu sapi. Mana ada anak sapi minum susu manusia, katanya.

Baca Lanjutannya…

Permalink

Kartini & Vegetarian

Kartini dan Vegetarian

Selamat hari Kartini! Setiap tanggal 21 April kita tidak pernah lupa memperingati kebesaran seorang tokoh emansipasi wanita nasional: R.A. Kartini.

Dikenal sebagai sosok yang sangat cerdas dan kritis sejak kecil, Kartini sudah memahami manfaat pola makan vegetarian bagi umat manusia, sebagaimana tercermin dalam kutipan surat yang dikirimnya kepada seorang teman bernama Ny RM Abendanon-Mandri berikut ini:

Baca Lanjutannya…

Permalink

Karena, jika kita semua mengerti bahwa hewan dapat menggunakan mata mereka untuk melihat, telinga untuk mendengar, hidung untuk membau, mulut untuk makan, kaki untuk berjalan, sayap untuk terbang, sirip untuk berenang, alat kelamin untuk menghasilkan keturunan, usus untuk buang air besar.. saya selalu bingung bahwa kebanyakan orang tidak percaya bahwa hewan juga dapat menggunakan otak mereka untuk berpikir, untuk merasa, menjadi rasional, menyadari, sadar diri.

Apakah saya diharapkan untuk percaya bahwa setiap bagian tubuh dari hewan berfungsi sebagaimana mestinya, kecuali otak mereka?

Kebohongan itu tebal sekali.

Gary Yourofsky